RAKYAT SULUT, Manado — Pasangan ganda Abdullah Alhabsyi dan Fahmi Minbari keluar sebagai juara pertama dalam lomba Gran Prix Turnemen Domino yang diselenggarakan oleh Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Domino Indonesia (Pordi) Sulawesi Utara dan Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Utara.
Kegiatan ini dilaksanakan di enam tempat yang berbeda, dan puncak Grand final berlangsung di Kafe Primadona, Sabtu (22/2/2025). Kegiatan ini bertujuan dalam rangka mensosialisasikan permainan domino dan membantu pemerintah serta aparat dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kantibmas).
Lomba ini dibuka untuk umum dan diikuti juga oleh 8 pasang peserta dari luar daerah yakni dari Kota Ternate sebagai ajang silaturahmi serta mempererat kebersamaan di kalangan masyarakat pencinta olahraga domino.

Abdullah Alhabsyi yang akrab disapa Aba Dudung dan Fahmi perwakilan Gardu Kampung Islam (Kampis) berhasil menyingkirkan lawan-lawannya sejak babak penyisihan hingga akhirnya melaju ke partai final, di mana mereka mengalahkan pasangan Yandi dan Sukran (juara II) yang berasal dari Kota Ternate Provinsi Maluku Utara dengan score 7-3 dan 7-4. Sementara juara III diraih pasangan Asra dan Jois perwakilan Gardu Jati dan juara IV diraih oleh pasangan Oji dan Bus perwakilan Gardu Kampung Arab.
Ketua Panitia Lomba, Madzhabullah Ichal Ali mengungkapkan bahwa pertandingan domino ini diikuti oleh 96 pasangan.
“Selamat kepada peserta juara Grand Prix Turnamen Domino 2025 dan terima kasih kepada sumua pihak yang sudah membantu terselenggaranya lomba ini terutama kepada sponsor Indoland Springbad, minuman Cleo, Tissu Tessa dan Softex serta media partner Manado Post Digital, A Times dan Rakyat Sulut,” ujar Ichal.
Sebagai bentuk apresiasi, panitia menyediakan hadiah bagi para pemenang. Juara pertama mendapat uang tunai sebesar Rp. 6 juta, Juara II uang Rp. 4 juta, juara III uang senilai Rp. 2.5 juta dan juara IV mendapat uang sebesar Rp. 1.5 juta. Sementara untuk juara 5 sampai dengan juara 8 masing masing mendapat uang sebesar Rp. 250 ribu.
Disaat proses penutupan kegiatan juga dilakukan pencabutan undian door price dengan hadiah satu set springbad dari Sponsor Indoland. Undian tersebut dicabut oleh Kolonel Infantri Arief Syafrudin dan yang mendapat hadiah tersebut adalah Darson Tome perserta perwakilan Gardu Banjer.
Ketua Pengprov Pordi Sulawesi Utara Rifai Adam dalam sambutannya sekaligus menutup kegiatan tersebut mengatakan terima kasih kepada seluruh peserta yang sudah bertanding dengan menjunjung tinggi spotivitas dan Ia berharap turnamen ini tidak hanya mempererat hubungan antar pemain tetapi juga mampu mengubah stigma negatif masyarakat terhadap olahraga domino.
“Alhamdulillah, kegiatan ini berjalan dengan lancar dan sukses. Kami berharap olahraga domino semakin dikenal dan diterima secara positif oleh masyarakat. Berikut kami berencana akan menggelar pertandingan domino antar kelurahan se Kota Manado tentunya dengan hadiah hadiah yang lebih menarik,” pungkas Rifai yang juga Owner Indoland Springbad.
Salah seorang pelaku UMKM di Kota Manado, Rahim, mengungkapkan bahwa turnamen ini membawa dampak positif bagi peningkatan omzetnya.
“Alhamdulillah, kegiatan ini sangat membantu kami para pelaku UMKM. Banyak peserta yang berbelanja di setiap lokasi pelaksanaan lomba. (*red)